SIGAPNEWS.CO.ID, PELALAWAN - Tim relawan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Brata Jaya Riau berjibaku Padamkan api yang terjadi di lokasi Tanjung Putus Kecamatan Pangkalan Kerinci.
Dari LBH Brata Jaya Riau dihadiri langsung ketua Safi'i Muhammad Nuh SH yang didampingi oleh anggotanya dilokasi kebakaran pada hari Minggu (5/7/20).
Tim relawan LBH Brata Jaya Riau bergabung bersama personil anggota kepolisian dari jajaran Polres Pelalawan dan Polsek Pangkalan Kerinci dan personil TNI, melakukan pemadaman bibit bara api dilokasi kebakaran.
Kegiatan pemadaman bibit bara api oleh tim relawan LBH Brata Jaya Riau dengan alat yang disediakan oleh kepolisian, alhamdullilah bisa berjalan dengan baik," ujar ketua LBH Brata Jaya Riau, Safi'i Muhammad Nuh SH yang didampingi anggotanya.
"Kebakaran itu terjadi sudah empat hari yang lalu, dan seluruh titik api sudah dipadamkan, tinggal sebagian bibit-bibit bara api yang dikhawatirkan akan meluas, jelas Safi'i.
Ditambahkan Safi'i, kegiatan pemadaman bibit-bibit bara api itu, dilaksanakan sebagai wujud kepedulian atas kelestarian lingkungan, juga karena akan berdampak buruk bagi kesehatan akibat asap.
Ketua LBH Brata Jaya Riau yang biasa di panggil Safi'i itu mengatakan, situasi cuaca panas seperti sekarang ini, Karlahut menjadi atensi. Daerah Propinsi Riau terutama Kabupaten Pelalawan, merupakan lokasi lahan gambut yang rawan dengan kebakaran dimana-mana.
Maka itu Safi'i mengajak seluruh elemen masyarakat untuk dapat bersama-sama mencegah terjadinya Karhutla, terlebih kepada para petani, dihimbau agar mengelola lahan dengan cara tidak membakar.
Tindakan melakukan pembakaran lahan juga sebagai perbuatan melawan hukum. Sehingga siapa yang kedapatan melakukan pembakaran lahan, akan dipidana.
Disamping itu ketua LBH Brata Jaya Riau itu juga menyampaikan apresiasi kepada Polres Pelalawan dan Polsek pangkalan kerinci. "Mereka cepat tanggap dalam menangani masalah terjadiny Karlahut," pujinya. (Sona)